Bedas Tepati Janji Perhatikan Nasib Guru Ngaji

Bupati Dadang Supriatna Launching Insentif bagi Ustadz dan Ustadzah

foto

Barra Sulthan Endrawan

Inilah Kartu yang Kini Dimiliki Para Ustadz dan Ustadzah di Kabupaten Bandung

Opininews.com, Pangalengan -- Bupati Bandung, H.M. Dadang Supriatna, S.Ip, M.Si Launching Insentif untuk para ustadz/ ustadzah diluar guru ngaji (takmir/marbot mesjid) di Kecamatan Pangalengan, Kamis (9/6).

Program ini sasarannya kepada sekitar 4.500 orang se Kabupaten Bandung, guru ngaji 17.000 orang jadi total menjadi 21.500 orang.

"Inilah bukti bahwa Kabupeten Bandung Bedas sangat memperhatikan nasib guru ngaji, juga para takmir dan marbot mesjid. Semakin banyak guru ngaji, maka akan semakin banyak masyarakat Kabupaten Bandung yang mayoritas umat muslim bisa membaca Al Qur'an. Karena saat ini hasil survei masih banyak umat muslim yang belum mampu membaca Al Qur'an," kata Bupati Bandung, Dadang Supriatna kepada www.opininews.com.

Dadang juga menambahkan, saat ini banyak para orang tua yang menitipkan anaknya di madrasah atau di mesjid belajar mengaji, namun apakah para orangtua tersebut menitipkan anaknya ke guru ngaji juga memperhatikan nasib dan kebutuhan mereka.

"Maka dari itu, inilah upaya saya sebagai Bupati Bandung memperhatikan nasib mereka. Kami perhatikan gaji perbulannya, perhatikan kesehatan mereka dengan BPJS Kesehatand an BPJS Ketenagakerjaan. Jika mereka meninggalkan ahli warisnya akan menerima asuransi kematian," jelas Dadang Supriatna.

( Saufat Endrawan )

Editor: Saufat Endrawan

Bagikan melalui
Berita Lainnya