Seorang Warga Ngarasa Karagragan Bulan Saat Didatangi Bupati Subuh Tadi

Sahur Pertama Dr. Dadang Supriatna Diwarnai Isak Tangis Warga

foto

Saufat Endrawan

Bupati Bandung, Dr.H.M. Dadang Supriatna, S.Ip,.M.Si Sahur Pertamanya di Bulan Ramadhan di Rumah Warga di Desa Tegalluar, Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Kamis (23/3) Dinihari.

Opininews.com, Bandung - Kesederhanaan sosok pria asal Tegalluar, Kabupaten Bandung, Dr. H.M. Dadang Supriatna, S.Ip M.Si tak pernah berubah baik tingkah atau laku, sejak muda, sejak menjabat kepala desa, menduduki kursi wakil rakyat di DPRD Kabupaten Bandung hingga DPRD Jabar dan juga pada saat menjabat Bupati Bandung.

Apa yang dilakukanya untuk membuat orang lain senang dan bahagia selalu dilakukannya meskipun sesibuk apapun, karena dalam motto hidupnya, hidup untuk beribadah dan dapat bermanfaat bagi orang lain.

Salahsatu cara untuk membahagiakan warganya, Bupati Bandung, Dr. Dadang Supriatna disahur pertamanya di Bulan Ramadhan 2023, Kamis (23/3) dini hari, di Rumah Warga yang perlu mendapatkan pemerintah, Ma Yuyun (51) Warga Sapan Ranca Waliwis, Desa Tegalluar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung.

Kehadiran Bupati Dr. Dadang Supriatna yang tidak diperkirakan sebelumnya oleh Ma Yuyun dengan tiba-tiba datang untuk sahur berang membuatnya kaget, terharu dan sedih.

"Teu kabayang ku Ema, tiba-tiba Aya lalaki kasep sumping Ka Bumi, Ari pek teh anu sumping Pak Bupati Bandung, Cep Dadang Supriatna. Asa bahagia campur sedih karagragan bulan. Teu nyangka bupati kersa sumping ka bumi warga anu teu gaduh nanaon," ucap Ma Yayun mengungkapkan kebahagiaannya kepada www.opininews.com, di Bandung, Kamis (24/3) dini hari tadi.

Sahur pertama Dr. Dadang Supriatna yang akrab dipanggil DS ini dinihari tadi juga mendatangi rumah rumah warga lainnya sehingga tetesan air mata kebahagiaan warga terlihat berlinang.

"Budaya sahur bareng dengan mendatangi rumah warga yang perlu mendapatkan perhatian karena kurangnya kemampuan dari faktor ekonomi selalu saya lakukan sejak saya menjabat Kepala Desa Tegal luar. Dan berlangsung terus saya lakukan pada saat saat menjabat Anggota DPRD Kabupaten Bandung, DPRD Jabar hingga menduduki jabatan Bupati Bandung," ucap Dr. Dadang Supriatna.

Melaksanakan sahur dan tidur di rumah warga, bukan hal yang biasa bagi Dr. Dadang Supriatna.

"Ada rasa bahagia dan senang saat bisa berkumpul dengan mereka. Berbicara apa adanya, dan saat berbicara saya sekaligus menampung aspirasi, harapan dan keinginan mereka. Selama masih bisa saya bantu langsung dari tangan pribadi. Jika harus melalui bantuan pemerintah seperti biaya sekolah, perbaikan rumah tidak tidak layak huni dan kesehatan kami masukan dalam program bantuan pemerintah," jelas Dr. Dadang Supriatna.

Dr. Dadang Supriatna selama menjabat Bupati Bandung, ini kedua kalinya melakukan sahur bersama warga yang perlu mendapatkan perhatian pemerintah dari segi ekonomi.

Selama menjabat Bupati Bandung, setiap bulan Ramadhan tak pernah meninggalkan program sahur bareng bersama warga kurang mampu.

"Saat dilantik menjadi Bupati Bandung, yang pertama saya pikirkan adalah beban berat dan tanggungjawab kepada rakyat Kabupaten Bandung. Sehingga.upaya yang dilakukan untuk meringankan beban tersebut dengan menemui rakyat dan ikut merasakan bagaimana susahnya sebagian rakyat dalam menjalani kehidupan dengan kukrnayan dari  segi ekonomi. Dalam kegiatan tersebut sekaligus dijadikan momen untuk menyerap aspirasi, serta menguji kepekaan sosial, serta mengasah kelembutan hati saya," tutur Bupati Bandung.

Dr. Dadang Supriatna yang juga Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung ini, telah membuat surat edaran kepada seluruh pengurus dan para bacaleg untuk melakukan kegiatan serentak berupa sahur pertama di rumah-rumah warga kurang mampu.

"Sahur pertama perlu dilakukan, sebagai modal awal untuk menjadi wakil rakyat adalah tahu kondisi rakyatnya dan mau memperjuangkan apa yang menjadi aspirasinya. Dengan sahur bareng warga tersebut momen pentingnya menampung harapan, aspirasi dan keinginan warga," jelas Dr. Dadang Supriatna.

( Saufat Endrawan )

Editor: Saufat Endrawan

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Mantan Ketua DPRD Tolak Pembangunan Jembatan oleh PT. Mentari Agung Mandiri