Dadang Supriatna Akan Bermitra Dengan Kadin

As Irsyad: Pejabat Kabupaten Bandung Menilai Keberadaan Kadin Sebelah Mata

foto

Saufat Endrawan

Bupati Bandung Terpilih Dadang Supriatna Sikapi Keluhan Pengurus Kadin Jabar As Irsyad. (saufat endrawan/www.opininews.com)

Opininews.com, Bandung -- Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat hingga Pengurus Kadin Kabupaten Bandung menilai dari seluruh Kabupaten dan Kota di Jawa Barat, hanya Kabupaten Bandung yang tidak melibatkan keberadaan Kadin baik dalam pembahasan masalah peningkatan perekomomian, bisnis serta investasi dan ekspor import barang serta lainya.

Keberadaan Kadin oleh pemerintah pusat, seluruh provinsi dan kabupaten dan kota selalu dilibatkan dalam berbagai hal. Namun di Kabupaten Bandung keberadaan Kadin dipandang sebelah mata.

Hal ini diungkapkan Komtap Pengembangan Organisasi dan Keanggotaan Kadin Jawa Barat, As Irsyad kepada www.opininews.com, di Bandung, Selasa (9/2).

"Pejabat Kabupaten Bandung terlalu sombong, keberadaan Kadin di Kabupaten Bandung dipandang sebelah mata. Tak pernah melibatkan keberadaan Kadin dalam berbagai hal. Padahal keberadaan Kadin dapat membantu mendatangkan investor serta menjadi mitra dalam pengembangkan berbagai hal yang menyangkut pengembangan industri dan bisnis serta meningkatkan impor dan eksport dan investasi," jelas As Irsyad.

Para pengurus Kadin Jabar, Kabupaten Bandung dan Kadin Pusat berharap kepada Bupati Bandung, H.M. Dadang Supriatna, S.Ip, M.Si setelah dilantik untuk menjalin kerjasama dan bermitra untuk melakukan pengembangan industri dan bisnis juga investasi demi kemajuan di Kabupaten Bandung.

Dadang Supriatna mengakui sering mendapatkan keluhan dan informasi saat menjadi Anggota DPRD Kabupaten Bandung maupun DPRD Jabar, bahwa keberadaan Kadin hanya syarat saja tapi tidak dimanfaatkan para pejabat kepala dinas di Kabupaten Bandung. Apalagi dijadikan mitra.

"Kondisi ini akan saya perbaiki. Karena keberadaan Kadin bisa sejajar lurus untuk meningkatkan perekonomian masyarakat serta meningkatkan peluang bisnis bagi para pengusaha muda, kukm serta mendatangkan investor demi kemajuan Kabupaten Bandung," tegas Dadang Supriatna.

Keberadaan Kadin, lanjut Dadang Supriatna, salahsatu organisasi yang membantu meningkatkan bisnis  Indonesia baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

"Kenapa di Kabupaten Bandung keberadaan Kadin tak banyak dilibatkan dalam setiap pengambilan keputusan. Kedepan, keberadaan Kadin di Kabupaten Bandung harus menjadi mitra dan juga harus menjadi nara sumber bagaimana yang tepat atau memberikan konsep bagaimana Kabupaten Bandung kedepan tidak ada lagi investor yang kabur ke wilayah lain dan bagaimana membuat konsep agar jumlah pengangguran menjadi berkurang dan bagaiaman hasil umkm Kabupaten Bandung dapat di eksport ke mancanegara," harap Bupati Bandung yang akan dilantik beberapa hari lagi. (Saufat Endrawan)

Editor: Saufat Endrawan

Bagikan melalui
Berita Lainnya