Dadang Supriatna: Siapapun Sekdanya Harus yang Terbaik
Apih Jaja Dipraja: Sekda Baiknya Berasal dari ASN Kabupaten Bandung
Saufat Endrawan
Apih Jaja Dipraja Berharap Sekda Berasal dari ASN Kabupaten Bandung
Opininews.com, Bandung --- Tiga Calon Sekda Kabupaten Bandung hasil seleksi yang akan diajukan ke Mendagri banyak pujian juga banyak kritikan dari berbagai elemen masyarakat.
Namun dari banyaknya pujian dan kritikan tersebut adapula yang sederhana berharap dari penetapan Sekda Kabupaten Bandung berasal dari internal ASN Pemkab Bandung, dan dan bukan dari ASN luar Kabupaten Bandung.
Seperti yang diharapkan Penggiat Pemerhati Kebijakan Publik Kabupaten Bandung, Apih Jaja Dipraja.
"Saya berharap Sekda Kabupaten Bandung harus berasal dari ASN Kabupaten Bandung. Kebayang saat koordinasi antara Sekda dengan bawahannya akan terhambat jika Sekda berasal dari ASN Luar Kabupaten. Yang bahaya jika antara atasan dan bawahan tak saling kenal maka cemistri akan tidak maksimal," kata Jaja Dipraja di Rumah Makan Sukahati, Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jumat (11/6/2021) siang.
Tidak hanya itu lanjut Apih Jaja Dipraja, Sekda nerupakan kepanjangan tangan dari Bupati Bandung dan kepanjangan tangan antara ASN masyarakat dengan Bupati Bandung.
"Alangkah piawainya jika Sekda sosok yang dikenal oleh masyarakat, tokoh masyarakat serta seluruh wakil rakyat juga ASN Kabupaten Bandung," tegas Apih Jaja.
Tiga calon Sekda Kabupaten Bandung yang lolos seleksi Akhmad Djohara (Kalak BPBD Kabupaten Bandung), Cakra Amiyana ( Kepala Bappeda Kabupaten Bandung) dan Asep Wahyu (Kepala Bappeda Kabupaten Bandung).
Ketiga nama ini oleh Bupati Bandung, M. Dadang Supriatna akan diusulkan ke Komisi ASN dan ke Mendagri untuk ditetapkan salahsatunya menjadi Sekda Kabupaten Bandung sekaligus menentukan jadual pelantikan.
Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengatakan siapapun yang nantinya menjadi Sekda akan membantu tugas Bupati dan yang terbaik bagi Kabupaten Bandung dan masyarakat Kabupaten Bandung.
"Saya juga akan segera melakukan rotasi pejabat setelah Sekda dilantik. Karena saya sudah dapat izin dari pusat untuk melakukan rotasi pejabat. Dan pejabat tersebut nantinya bisa mengikuti cara kerja saya yang harus selalu menjadi pelayan masyarakat," jelas Dadang. ( Saufat Endrawan )
Editor: Saufat Endrawan
