Delapan Balon Bupati Masih Menunggu Surat Rekomendasi DPP Golkar
H. Dagus: DPP Golkar Belum Mengeluarkan Rekomendasi Calon Bupati Bandung
Saufat Endrawan
Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Golkar Kab. Bandung, H. Dagus, tegaskan DPP Golkar belum menetapkan Calon Bupati Bandung periode 2020 - 2025.
Opininews.com, Bandung -- Delapan Balon Bupati Bandung Periode 2020 - 2025 hingga Kamis (28/5/2020) sore masih menunggu hasil dari DPP Partai Golkar siapa yang akan direkomendasikan untuk diusung menjadi Balon Bupati Bandung.
Meski telah beredar informasi dilapangan bahwa ada beberapa nama yang telah ditetapkan DPP Partai Golkar diantaranya muncul nama H. Dadang Supriatna, Hj. Kurnia Dadang M Naser serta H. Deding Ishak.
Namun setelah dikonfirmasi kepada Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD Golkar Kabupaten Bandung, menyatakan bahwa hingga kini DPP Partai Golkar belum menentapkan dan memutuskan nama nama yang akan ditetapkan menjadi Balon Bupati Bandung Periode 2020 - 2025.
Hal ini ditegaskan Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung, H. Dagus kepada www.opininews.com, di Bandung, Kamis (28/5/2020) sore.
"Saya tegaskan DPP Partai Golkar belum merekomendasikan kader terbaik Golkar untuk ditetapkan menjadi Balon Bupati Bandung periode 2020 - 2025. Jika sudah ada pasti kami pengurus DPP tetutam Badan Pemenangan Pemilu yang pertama akan menerima rekomendasi tersebut, Jadi jangan dulu mengklaim sebelum ada penetapan dari DPP Partai Golkar," tegas Dagus.
DagusjDagus berharap kepada delapan balon bupati dari Partai Golkar harap tenang, karena masih dalam proses survey untuk menetapkan yang akan direkomendasikan oleh DPP Partao Golkar.
"Yang pasti siapapun yang akan direkomendasikan untuk menjadi calon bupati adalah kader terbaik Partai Golkar. Jika sudah ada rekomendasi pasti akan di ekspose besar besaran baik kepada kader maupun media," ucap Dagus.
Delapan Balon Bupati Bandung yang masih menunggu rekomendasi, Dadang Supriatna, Sugianto, Kurnia Dadang M Naser, Yoga, Deding Ishak, Agung Yansusan dan Deden Rumaji. (sft)
Editor: Administrator
