Pengeloaan Parkir Libatkan Pihak Swasta
Dispora Kab. Bandung Menata Perparkiran di SOR Jalak Harupat Secara Profesional
Saufat Endrawan
Dispora Libatkan Swasta Menata Perparkiran di SOR Jalak Harupat lebih Profesional
Opininews.com, Bandung – Bupati Bandung Dr. H.M. Dadang Supriatna, S.Ip, M.Si selalu ingin menciptakan suasana yang kondusif tertib dan aman bagi warganya baik saat berada di dalam rumah maupun di luar rumah terutama di tempat fasilitas umum yang di kelola Pemkab Bandung di antaranya tempat wisata rakyat di Komplek Pemkab Bandung, yaitu Taman Uncal serta Komplek SOR si Jalak Harupat.
Dadang tak mau ada premanisme, pungli serta parkir liar yang di mana mereka memungut seenaknya tanpa memberikan rasa nyaman bagi warga yang bawa kendaraan roda dua dan empat.
“Saya berharap tindakan ini harus di berantas. Dan berharap pengelolaan parkir juga harus di tata dengan benar, profesional, bermanfaat bagi PAD Kabupaten Bandung dan demi kenyamanan warga yang memba kendaraan roda dua dan empat,” tegas Dadang Supriatna yang akrab panggil Kang DS.
Menjawab hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bandung, dalam waktu dekat akan menertibkan premanisme, pungli dan pungutan parkir liar yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab di Komplek SOR si Jalak Harupat, Kutawaringin.
“Ke dapan kami akan libatkan pihak swasta untuk mengelola perpakiran, tarif di sesuaikan dengan Perda dan kemampuan masyarakat Kabupaten Bandung. Dan pihak pengelola juga di harapkan dapat menertibkan lahan perparkiran di Komplek Stadion si Jalak Harupat dsn bertanggung jawab jika ada hal yang tidak diinginkan, seperti unit kendaraan hilang,” tegas Kepala Dispora Kabupaten Bandung, H. Kawaludin kepada www.opininews.com, usai berikan sambutan pada sosialisasi pengelolaan perparkiran di Stadion si Jalak Harupat, Rabu (21/2) siang.
Tujuan diberlakukan tarif parkir, lanjut Kawaludin, karena mobilisasi pengunjung ke Stadion Si Jalak Harupat semakin tinggi, sehingga keamanan dan ketertiban dan rasa nyaman warga yang datang menggunakan kendaraan, tak lagi khawatir hilang, dan di pastikan dibutuhkan petugas dan perangkat keamanan yang lebih profesional.
“Nantinya juga ada masukan bagi PAD Kabupaten Bandung melalui Bependa. Dengan adanya posko pengambilan tiket parkir, maka akan terlihat keluar masuk kendaraan dan tidak bisa lagi ada oknum yang seenaknya bawa motor orang lain. Jikas selama ini los begitu saja,” tandasnya.
Kadispora hadir pada kegiatan ini didampingi Sekretaris Dispora Kabupaten Bandung, Ating R.
Ating menambahkan saat kita masih dalam sosialisasi dan pembahasan, untuk menampung masukan dari berbagai elemen masyarakat, dinas terkait, insan olahraga dan pengurus cabor serta lainnya,” tegas Ating
. ( Saufat Endrawan )
Editor: Saufat Endrawan
