4.635 Unit Rumah Warga Miskin Akan Diperbaiki
Bupati Bandung Dadang Supriatna dan Disperkimtan Akan Perbaiki 4.635 Unit Rumah Tidak Layak Huni
Saufat Endrawan
Dalam Setahun Bupati Akan Perbaiki 4.635 Rumah Tak Layak Huni jadi Layak Huni
Opininews.com, Bandung -- Masyarakat kurang mampu di Kabupaten Bandung, yang tinggal di rumah tidak layak huni jangan bersedih, atau risau. Karena Bupati Bandung, M. Dadang Supriatna dan Kepala Dinas Perkimtan Kabupaten, Erwin Rinaldi Bandung akan segera memperbaikinya di 99 hari kerja pertama tahun 2021.
Namun harus bersabar, untuk memperbaiki rumah tidak kayak huni menjadi layak huni tidak bisa sekaligus namun, namun satu persatu rumah akan dioerbaiki sesuai urutan yang sudah terdata di Desa, Kecamatan juga Disperkimtan Kabupaten Bandung.
Dalam 99 Hari Kerja Bupati Bandung Bedas, bersama Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) pada tahun 2021 ini akan memperbaiki rumah tidak layak huni sebanyak 4.635 unit dalam program Rutilahu.
Hal ini terungkap saat Bupati Bandung, Kadis Perkimtan dan Pejabat PU Jabar dan Pusat menyerahkan Buku Tabungan bagi Penerima Bantuan Masing-masing Kegiatan Perbaikan Rutilahu, Kota Tanpa Kumuh (Kotaku), Pembangunan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (Pisew), Penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas) di Rumah Jabatan Bupati Bandung, Kamis (10/6/2021).
"Satupersatu rumah tidak layak huni harus kita perbaiki dan tahun ini sebanyak 4.635 unit akan diperbiaki. Pemkab Bandung selain launching, namun akan memantau program-program ini ke lapangan.Tentunya akan kita pantau dilajsanakan atau tidak karena dana untuk perbaikan sudah kita transfer ke rekening bank penerima program Rutilahu," Jelas Bupati Bandung kepada www.opininews.com, di Rumah Jabatan di Soreang, Kamis (10/6/2021).
Tidak hanya itu, Dadang juga akan pantau dari sisi spek. "Jangan sampa speki tidak sesuai dengan anggaran yang ada. Program ini bukan program yang bisa seenaknya, tapi diharapkan sebagai program yang bisa memperbaiki lingkungan di masing-masing wilayah. Nantinya Rutilahu menhadi sebuah bangunan yang layak huni dan sehat, dato segi pentilasi,” tegas Dadang.
Kepala Diperkimtan Kabupaten Bandung, Erwin Rinaldi menuturkan, dari 4.635 unit rumah xang masuk program rutilahu, sebanyak 645 unit dianggarkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bandung, 2.225 unit dari APBD Provinsi, dan sebanyak 1.845 unit dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"Rumah tidak layak huni yang tersisa sekitar 37 ribu unit rutilahu. program ini juga Dalam upaya percepatan pembangunan di 99 hari jerja Buoati Bandung," ungkap Rinaldi.
Kedepan kata Erwin Rinaldi, pembangunan rutilahu akan melibatkan pihak swasta. "Kabupaten Bandung akan bekerjaama dengan perusahaan swasta, BUMN dalam Corporate Social Responsibility (CSR). Perkimtan dsn Pak Bupati akan upayakan bagaimana sebanxak 37 ribu ini bisa segera diperbaiki," kata Erwin.
Pada kegiatan ini, Bupatii Bandung, Dadang Supriatna, didampingi Kepala Disperkimtan Kabupaten Bandung Erwin Rinaldi dan Pejabat dari Kementrian PUTR dan PUTR Jabar menyerahkan secara simbolis Buku Tabungan, kepada tiga orang penerima bantuan dana rutilahu dari APBD Kabupaten Bandung, dua orang dari stimulan perumahan swadaya kementerian, satu orang dari program Kotaku, satu orang dari program Pisew, dua orang dari program Pamsimas dan satu orang penerima bantuan program Sanimas.
( Saufat Endrawan )
Editor: Saufat Endrawan
